Selasa, 04 Agustus 2015

Cerita Inspiratif : Jangan Hakimi Aku Karena Masa Laluku

Aku, hanya seseorang yang ingin berhijrah.

Perlahan, aku tinggalkan hal hal yg mendekatkanku dengan kemaksiatan.
Godaan, rintangan, silih berganti menghampiriku.
Ejekan, cibiran bahkan pernah terdengar ditelingaku.

Kehilangan teman, kehilangan kekasih pernah kurasakan.

Namun aku bertanya.
Hijrah itu untuk siapa.

Cerita Inspiratif : Jangan Hakimi Aku Karena Masa Laluku
Masa laluku, buruk. Bahkan sangat buruk.
Karena itu, aku ingin memperbaiki , aku tak tau kapan hidupku berakhir, aku tak tau kapan usiaku terhenti.

Yang aku tau, setiap hari, usiaku semakin berkurang, namun dosaku semakin bertambah.

Dulu aku seorang pendosa, Bahkan sampai sekarang. Namun aku tau Allah Ya Ghafuur. Allah Maha Mengampuni. Karena itu ku putuskan untuk berhijrah.

Dulu aku jarang melakukan ibadah, shalat hanya untuk menuntaskan kewajiban.
Al-Quran hanya bisa kupandangi.
Namun aku tau Allah Ya Fattaah. Allah Maha Pembuka Rahmat. Karena itu kuputuskan untuk berhijrah.

Seseorang pasti memiliki masa lalu yang buruk. Namun ada kalanya hidayah itu datang.
Hidayah selalu datang pada kita, namun kita tidak segera meraihnya. Ya. Kita mengabaikannya. Yang kita lakukan hanyalah menunggu. Menunggu kapan hidayah itu akan menghampiri kita. Padahal, hidayah bukan untuk ditunggu, melainkan untuk diraih.

Ketika Allah sudah mengetuk hati kita, bukalah hati kita lebar lebar.
Perkenankan hidayah itu masuk ke dalam hati kita.

Jika kita meninggalkan sesuatu hal karena Allah. Yakinlah Allah pasti mengganti sesuatu itu dengan yang lebih baik.
Hijrah butuh proses. Hargailah proses hinrah seseorang. Jangan hanya bisa berkomentar lantaran masa lalunya yang buruk.

Namun cobalah untuk mengikuti jalan hijrahnya. Raihlah kemenangan itu. Inshaa Allah, Allah akan memudahkan jalan hijrahmu.

(From : Anna M..... seorang calon bidadari mewangikan surga)

"Dan mereka yang telah mengerjakan kemaksiatan/kejahatan/keburukan, kemudian bertaubat dan beriman, niscaya setelah itu Tuhanmu Maha Pengampun, Maha Penyayang" (QS Al-A'raaf : 153)

Rasulallah SAW bersabda :"Barang siapa yang menyampaikan 1
(satu) ilmu saja dan ada orang yang mengamalkannya,maka
walaupun yang menyampaikan sudah tiada (meninggal dunia), dia akan tetap memperoleh pahala." (HR. Al-Bukhari)

Subhanallah
Semoga kita dapat mengambil pengetahuan bermanfaat yang bernilai ibadah lewat tulisan ini dan mengamalkan dalam kehidupan sehari - hari.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar