Minggu, 16 April 2017

Keistimewaan Kuda Dalam Alquran dan Sains

Kuda (Equus caballus atau Equus ferus caballus) adalah salah satu dari sepuluh spesies modern mamalia dari genus Equus. Hewan ini telah lama merupakan salah satu hewan peliharaan yang penting secara ekonomis dan historis, dan telah memegang peranan penting dalam pengangkutan orang dan barang selama ribuan tahun.

Kuda merupakan salah satu dari spesies mamalia modern dari genus Equus. Hewan ini menjadi hewan peliharaan yang penting secara ekonomis dan historis.

Hewan berkaki empat ini dimanfatkan sebagai hewan tunggangan oleh suku-suku pengembara (nomaden) di padang rumput dan gurun Asia Tengah dan Utara.

Peran berikutnya adalah sebagai hewan penarik. Dalam buku 'Cerita-Cerita Sains Terbaik dari Alquran' karya Af Idah Salmah dijelaskan bahwa kuda termasuk hewan herbivora atau pemakan tumbuhan.

kuda

Pada musim panas, kuda bisa menghabiskan 50 kilogram rumput dalam sehari. Sedangkan pada musim dingin, makanannya bisa ditambah dengan jerami dan padi-padian serta terkadang ditambah dengan tetes tebu. Kebutuhan air bagi kuda dalam sehari mencapai 60 liter.

Kuda juga dapat dirawat oleh pemiliknya dengan cara dimandikan, digosok, dipijat, serta disikat. Dalam berbagai kebudayaan, kuda dianggap sebagai simbol kebebasan, kecerdasan, dan kekuatan.

Kuda telah disebutkan di salah satu ayat dalam Alquran. "Dan (Dia telah menciptakan) kuda, bagal, dan keledai, agar kamu menungganginya dan (menjadikannya) perhiasan. Dan Allah menciptakan apa yang kamu tidak mengetahuinya," bunyi Surah An Nahl Ayat 8.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar