Sabtu, 15 Agustus 2015

Fenomena Ibu Hamil dan Jimat

Orangtua mana yg tdk khawatir tatkala sang buah hati yang telah lama dinanti, saat lahir menangis tanpa henti. Dokter pun tak bisa mengobati, karena memang secara medis sakit tak terdeteksi. Ada apa gerangan?

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Setiap bayi dari anak keturunan adam akan ditusuk dengan tangan setan ketika dia dilahirkan, sehingga dia berteriak menangis, karena disentuh setan. Selain Maryam dan putranya. (HR. Bukhari 3431). Kemudian Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu, membaca surat Ali Imran:36.

Selain itu ada beberapa hal yg membuat bayi tersebut menangis atau diganggu syaitan. 

  • Orangtua yg memakai jimat saat hamil
  • Memakaikan jimat pada anak
  • Menggantungkan jimat di ayunan.
  • Jin keturunan.
  • Orangtua gangguan jin atau terkena sihir sehingga jin juga mengganggu bayinya.
Karena itu wahai orangtua, tugas anda tidak hanya mengajarkan dan mendidik anak, tapi juga melindunginya hingga ia mampu menjaga dirinya sendiri. Dan kelak ia lah yang akan merawatmu.

Untuk sebagian kasus, bayi berhenti menangis setelah jimat-jimat dan semua kesyirikannya dihancurkan. Ada berbagai jenis jimat yang biasa digunakan ibu hamil (bumil) dan dipasangkan pada bayi.

  • Tali pusar
  • Bulu landak
  • Bawang merah ditusuk-tusuk (mau bikin sate bawang mungkin)
  • Akar-akar
  • Tulang (karena tulang adalah makanan jin, baca: H.R. Muslim No. 682)
  • Gunting
  • Cermin
  • Wapak
  • Paku
  • Dan benda lainnya. Padahal itu tidak akan membuat syaitan takut
Seharusnya tatkala sang buah hati lahir, doakan ia. Seperti yang dicontohkan oleh istri Imran, yang merupakan ibunya maryam. 
Allah menceritakan kejadian ketika istri Imran melahirkan Maryam, Tatkala isteri ‘Imran melahirkan anaknya, diapun berkata: “Ya Tuhanku, sesunguhnya aku melahirkannya seorang anak perempuan; dan Allah lebih mengetahui apa yang dilahirkannya itu; dan anak laki-laki tidaklah seperti anak perempuan. Sesungguhnya aku telah menamai Dia Maryam dan aku mohon perlindungan untuknya serta anak-anak keturunannya kepada (pemeliharaan) Engkau daripada syaitan yang terkutuk.” (QS. Ali Imran: 36).

Fenomena Ibu Hamil dan Jimat
Satu hal yang istimewa, karena doa ibunda Maryam ini, ketika Maryam lahir, dia tidak diganggu setan, demikian pula ketika Nabi Isa dilahirkan. Allah mengabulkan doa ibunya Maryam.

Tapi sungguh miris, ketika sejak masih dikandungan sudah diwarnai ia dengan kesyirikan... ntah dari mana keyakinan yang menyimpang itu berawal, kadang dari orangtua, kadang disuruh keluarga, saran dari tetangga, dan sebagainya. Mungkin niatnya baik, agar tdk terjadi apa2 pada kandungan nantinya. Tapi apa yang ibu lakukan justru sebaliknya. Jangan sampai pendidikan tinggi tapi aqidah merosot.

Banyak saya temui, fenomena unik dan lucu, ada bumil yang bawa-bawa paku, kalau ketusuk perut kan bahaya bu? "Kenapa ga sekalian aja bawa palu, biar jadi tukang bangunan .." candaku pada beberapa beberapa ibu-ibu.

Yg lebih lucu lagi ada orangtua yg mengaku minjam jimat pada tetangganya. Ada-ada saja. Jimat saja sampai minjam. Jimatnya pun lucu, bawang ditusuk-tusuk pakai bulu landak, udah kaya sate bawang saja.

Alhamdulillah.. ruqyah syar'iyyah adalah salah satu sarana yang efektif untuk menyembuhkan penyakit hati ini.

Sang anak pun mulai tenang dan tak rewel lagi, setelah jimat dihancurkan dan dibacakan ayat Alqur'an. Bagi para ibu-ibu, jauhilah benda seperti itu, karena sungguh tidak ada manfaatnya, selain membuat ibu syirik dan anak sakit.

Jangan pula ibu salah kaprah menggantungkan Alqur'an dan tulisan-tulisan Arab di ayunan. Alqur'an itu dibaca lalu diamalkan, barulah ia memberikan manfaat dan perlindungan atas izin Allah.

Ketahuilah, Alqur'an itu disampaikan kepada Nabi Muhammad SAW melalui Malaikat Jibril dalam bentuk suara kemudian dihafalkan.. tidak pernah dalam bentuk tulisan. Maka Iqro!! Bacalah!!

Jika tulisan Alqur'an ibu jadikan jimat atau ditempelkan dibadan. Ibarat obat yang harusnya diminum hanya disimpan, tapi tidak diminum. Apakah bisa mengobati? Tidak akan, sesekali tidak akan pernah.

Begitu pula dengan Alqur'an, bukan untuk dijadikan jimat atau pajangan. Itu justru penistaan dan termasuk sebuah kesyirikan. Karena tulisan itu adalah makhluk, yang ditulis oleh manusia. Sementara Alqur'an yang dibacakan, saat itulah Ia (Zat Allah) yang dapat menjadi obat dan rahmat.

Saran saya buat para ibu, lindungilah anakmu, jangan perkenalkan ia dengan lagu-lagu, atau musik, apalagi berjoget-joget ria.

Perdengarkanlah Firman Allah padanya. Sebelum tidur, lakukanlah perlindungan dengan mendekakatkan tangan ke mulut, bacakan 3 qul (al ikhlas, al falaq, dan an nas) setiap selesai 1 surah tiupkan ke tangan, kemudian usapkan ke seluruh tubuhnya. Sebagaimana yang pernah dilakukan oleh Nabi Muhammad SAW pada kedua cucunya Hasan dan Husein.

Dari Ibnu Abbas berkata, “Rasulullah pernah membacakan isti’adzah (perlindungan) untuk kedua cucunya Hasan dan Husein, seraya bersabda, “Sesungguhnya bapak kalian (Nabi Ibrahim) telah membacakannya (juga) untuk kedua anaknya Isma’il dan Ishaq, yaitu ‘Aku mohon perlindungan untukmu berdua dengan kalimat-kalimat Allah yang sempurna dari setiap (kejahatan) syetan dan binatang berbisa serta mata yang jahat (membahayakan).” (HR. Bukhari).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar